Get Well Soon, me! (:

Betapa Allah baiknya ga nanggung nanggung, cuma yaaa kitanya nya aja sebagai manusia yang kadang atau lebih sering gatau diri. Suka bingung bersyukur untuk apa. Padahal enaknya sehat udah di tangan, cuma sebates ucapan Alhamdulillah aja lupa, apalagi manfatiin sehat nya secara maksimal. Yaaa tersebutlah sesorang (re: gue!) yang emang ngerasa sehat itu beneran enak pas sakit dateng. Innalillahi, ampun ya Allah :'(

Berawal malem senin (08/01) tenggorokan mulai ga enak. Yap FIX besoknya badan mulai panas tinggi, kepala pusingnya naudzubillah gamau lagi ngerasain pusing separah itu, tenggorokan makin menjadi, sekali batuk lampu merah bisa langsung berubah jadi lampu taman (apakali) aaaaaa pokonya ga enak titik.
Ngadu sama abi umi malah di omelin "kamu sih, penyakit di cari, makan yang teratur makanya dan bla bla bla bla" uuuuuu sedihnya. Cuma ya emang salah gue juga sih ya. Uhuk, maaf yaaa my only one parents.

Berhubung Selasa itu gue UAS Statistika Matematika akhirnya dengan agak memaksa, Senin siang gue berangkat ke perantauan. Ternyata sesampainya di Kota Rantau malah ga sanggup ngapa2in. Tepaaar nya gila. Alhamdulillah Allah turunin 2 orang bala bantuannya untuk merawat gue :* big thanks Maharani Ramadhanti dan Riska Tiara Putri ;;)
Selasa pagi (saking ga kuatnya) gue izin untuk ga ikut UAS dan akhirnya di anter Rani berobat ke Sari Asih. yaaaaw! 5 obat harus gue habiskan hingga sembuh! Oh thankyouuuu Doctor --
Tapi Alhamdulillah berkat Allah, 2 perawat baik, 5 obat dokter yang manjur gue sudah progress. SEMBUH. 10% lagi sehat :)

Terimakasih banyaaak semuanya. Untuk doa, untuk semangat, untuk segalanya deh yaaa pokonya.
I love you all :) Cuma Allah yang bisa bales. Makasih yaaaa makasih makasih :)

Apapun yang terlewati tetep pasti ada hikmah yang Allah kasih ke kita. Hemmm dari an-nab.com gue dapet beberapa poin tentang hikmahnya sakit.
cek it out!

Point 1 .
“Aisyah Ummul Mukminin menerangkan sabda Rasulullah Saw bahwasannya sakit karena demam itu akan menghindarkan orang Mukmin dari siksa api neraka.” (HR. Al-Bazzar)
Point 2.
Selalu mengingat nikmat Allah. Sakit membuat orang tahu manfaat sehat. Tidak jarang orang merasakan nikmat justru ketika sakit. Begitu banyak nikmat Allah yang selama ini lalai untuk ia syukuri. Bagi orang yang banyak bersyukur dalam sakit, ia akan memperoleh nikmat.
Point 3.
Selalu ingat pada Allah. Dalam kondisi sakit akan membuat orang merasa benar-benar lemah, tidak berdaya sehingga ia akan bersungguh-sungguh memohon perlindungan kepada Allah Swt., Dzat yang mungkin telah ia lalaikan selama ini. Kepasrahan ini pula yang menuntunnya untuk bertobat.
Point 4.
Sakit adalah penggugur dosa-dosa hamba-Nya. Penyakit yang diderita seorang hamba menjadi sebab diampuninya dosa yang telah dilakukan termasuk dosa-dosa setiap anggota tubuh.
Point 5.
Orang sakit yang mau bersabar akan mendapatkan pahala dan ditulis untuknya bermacam-macam kebaikan dan ditinggikan derajatnya.


:')